Facebook dituding sebagai biang keladi hancurnya pernikahan. Banyak kasus perceraian bermula dari jejaring sosial ini. Divorce-Online, firma hukum di Inggris, mengatakan 33 persen dari 5.000 gugatan cerai yang ditangani firma itu terkait dengan situs jejaring sosial tersebut.
Menurut Mark Keenan, Managing Director Divorce-Online, masalah perceraian bermula dari komunikasi dengan mantan pacar atau suami-istri melalui Facebook. “Facebook jadi sarana yang memungkinkan jika seseorang ingin berselingkuh atau menggoda lawan jenis,” katanya.
Kepala BKPP Sumenep, Carto, Minggu (07/08/11) menjelaskan, dari puluhan PNS yang bercerai, rata-rata usia perkawinannya masih muda. Penyebab utama perceraian itu sebagian besar dipicu rasa cemburu, kemudian perselingkuhan melalui facebook dan pesan singkat (sms).
Alasan paling umum kenapa Facebook menyebabkan retaknya pernikahan adalah pasangan menemukan pesan genit dan menggoda, atau foto pasangannya dengan seseorang yang bukan pasangannya. Facebook juga menjadi “pembongkar rahasia”. Bukti perselingkuhan berupa foto dan kata-kata mesra perselingkuhan terendus jejaknya di situs ini. “Rahasia jadi lebih mudah diketahui,” kata Anne-Marie Hutchinson, pengacara dari firma hukum dari Dawson Cornwell.
Menurut Hutchinson, situs ini dapat digunakan sebagai bukti perilaku tidak masuk akal. “Jika Anda mengeluh bahwa pasangan memiliki masalah dan Anda mengunggah keluhan itu, maka bisa dijadikan alasan cerai,” ujar dia.
Sumber : Ladang-Hijau
0 comments:
Post a Comment